Izin Hivi
Setelah pemakaman selesai dan semua orang sudah pergi dari sana, Hivi mendekati makam Gabin dan July.
“Kak, aku dengar dari Mas Oscar kalo kalian mau Ajidan di rawat sama kita ya? kita mau kak, kita mau merawat Ajidan sampai dia dewasa nanti, sampai Ajidan menjadi orang hebat, membanggakan kalian berdua”
“Kak aku izin bawa Ajidan ke keluargaku ya, aku mau angkat dia jadi anak aku, aku mau rawat Ajidan layaknya anak aku sendiri” melihat itu Ajidan ikut mendekat pada Hivi.
Anak itu tersenyum, walaupun mukanya memperlihatkan bahwa anak itu habis menangis.
Ajidan berusaha terlihat kuat, ia tidak mau Papa sama Papi nya sedih melihat Ajidan yang terus memangis disini.
“Papa, Papi. Ajidan mau kok, Papa sama Papi tenang yang tenang ya, Ajidan disini baik-baik aja”
Setelah selesai mereka kembali ke rumah Gabinsky, untuk mengambil barang-barang Ajidan dan membawanya ke jakarta.