Pantai


Saat ini kedua orang itu sedang bersantai di tepian pantai, menatap matahari yang perlahan mulai terbenam.

Suara debur ombak seakan menambah ketenangan dan juga hembusan angin yang menggerakkan surai mereka.

Pria yang memiliki senyuman bulan sabit itu tersenyum, dan memeluk tubuh orang yang dicintainya.

Membawa tubuh itu ke dalam dekapannya, lalu memandang ke arah pantai seolah menunjukan bahwa orang yang sedang di dekapnya itu adalah orang yang sangat ia cintai.

“Mas, senja nya indah banget ya”

“Iya, tapi orang yang ada di dekapan saya saat ini lebih indah dari senja. Senja memang indah sayang, keindahan senja selalu dinikmati oleh banyak orang, namun saya punya kamu. Hivi Shine, yang lebih indah dari senja” mendengar itu membuat pipi Hivi bersemu.

“Bisa aja mulut buaya haha” ledek Hivi seraya menepuk paha Oscar.

“Itu bener sayaang”

“Iya iya deh”